ketika aku harus bangun lebih awal daripada yang aku inginkan,
menghela nafas karna harus menata hidup kembali yang membosankan,
menghela nafas karna harus menata hidup kembali yang membosankan,
namun ada yang menggelitik hatiku,
masih untung nafas yang kuhirup ini gratis
sudah sepatutnya aku berterimakasih.
masih untung nafas yang kuhirup ini gratis
sudah sepatutnya aku berterimakasih.
di pagi hari aku boleh menentukan segalanya,
kemana langkah kaki menggiring hariku?
dan mau bagaimana hariku akan berjalan?
kalau aku mau memilih melipat kedua tangan,
menyerahkan hari kepada si empunya kehidupan
lalu setelahnya bukan duduk diam dan hanya
mengeluh sampai tua
tapi mulai dengan sebuah tindakan nyata untuk bisa
mewujudkan segala angan
pagi hari mengajarkanku untuk mengucapkan
selamat, selamat untuk aku yang selalu bersyukur untuk memulai hari.